jaringberita.com -Anggota
Komisi III DPR Nasir Djamil mengatakan, pengungkapan kasus narkoba yang dilakukan Polri sepanjang Januari-Oktober 2025 menunjukan komitmen Polri telah menyelamatkan generasi bangsa.
Diketahui dalam rentan waktu tersebut, Polri telah mengungkap kasus narkoba sebanyak 38.934 dengan barang bukti 197,71 ton berbagai jenis.
"Keberhasilan pengungkapan peredaran gelap narkoba oleh Polri dalam jumlah besar sepanjang Januari hingga Oktober, menunjukkan komitmen Korps Bhayangkara untuk menyelamatkan Indonesia dari bahaya narkoba," kata Nasir kepada wartawan, Kamis 23 Oktober 2025.
Menurutnya, angka 38 ribu kasus dan barang bukti hampir mencapai 200 ton adalah angka yang besar dan realitas bahwa sindikat peredaran gelap narkoba masih eksis.
Ia mengatakan, kejahatan lintas negara ini harus menjadi perhatian negara. Caranya dengan membekali peralatan canggih dan meningkatkan kompetensi serta anggaran untuk anggota Polri yang ditugaskan.
"Pimpinan Polri juga diharapkan untuk memastikan jangan pernah ada lagi anggota mereka di semua level yang membeking peredaran gelap narkoba. Keterlibatan oknum polisi itu akan meruntuhkan moral institusi polisi dan masyarakat. Akhirnya mereka tidak total memutuskan mata rantai sindikat peredaran gelap narkoba di Indonesia," katanya.
Lebih lanjut, ia menuturkan, pengungkapan kasus dan hasil tangkapan dalam jumlah besar menunjukkan bahwa Asta Cita Prabowo telah dijalankan oleh Polri dengan kemampuan yang mereka miliki.
"Ini adalah wujud Polri menjalankan program Asta Cita Presiden Prabowo yang salah satunya soal pemberantasan narkoba," katanya.